Yang pertama adalah Pembunuhan Remaja Korea vs Kindaichi: Kasus Pembunuhan Legenda Vampir, kasus ini muncul manakala terjadi pembunuhan misterius di sebuah hotel yang dikenal merupakan tempat tinggal keluarga vampir ratusan tahun yang lalu.
Wanita yang menjadi korban pembunuhan tersebut memiliki bekas gigitan di lehernya. Bukan hanya itu saja, darah juga telah dihisap habis dari tubuhnya.
Rupanya, kisah serupa juga pernah terjadi di Korea. Dilansir dari koreajoongangdaily, seorang gadis berumur 15 tahun ditemukan tak bernyawa di permukaan Sungai Han. Tubuhnya ringan dan nyaris tidak memiliki darah.
Setelah ditelusuri, gadis ini dibunuh oleh teman sekelasnya. Darahnya dihisap habis agar mudah dibawa, lalu mayatnya diberi pemberat dan dibuang ke Sungai Han. (berbagai sumber)
Kedua, Raibnya Sang Novelis Agatha Christy Agatha Christie adalah penulis terkenal yang telah menghasilkan ratusan novel misteri. Pada tahun 1926, ia sempat diberitakan menghilang selama 11 hari tanpa jejak dan ditemukan di Hotel Harrogate menggunakan nama samaran Teresa Neele.
Berbagai spekulasi dibuat mengenai alasan dari menghilangnya penulis Murder on The Orient Express ini, mulai dari dugaan bahwa Christie mengalami amnesia akibat kecelakaan mobil, depresi hingga dugaan bahwa dia merencanakan skenario ini untuk mencegah suaminya menghabiskan waktu dengan kekasih gelapnya.
Kisah ini tentu sangat mirip dengan novel dan film box office Gone Girl karya Gillian Flynn. Flynn mengakui bahwa ia adalah penggemar berat Agatha Christie dan banyak memperoleh inspirasi dari novel-novelnya. (sumber: berbagai sumber)
Yang Ketiga, Pembajakan Bus Nishitetsu di Fukuoka vs Detektif Conan: Kasus Pembajakan Bus
Serial Detektif Conan pasti tidak asing lagi bagi para penggemar misteri. Salah satu kasus yang cukup menegangkan adalah kasus pembajakan bus yang melibatkan anggota perampokan bank.
Anehnya, kasus pembajakan bus juga terjadi di Fukuoka, Jepang pada tahun 2000, tahun yang sama dengan tahun terbit bab Kasus Pembajakan Bus komik Detektif Conan. Apakah ini sebuah kebetulan?
Keempat, Pembunuhan oleh Graham Young vs Agatha Christie: Misteri Penginapan Tua
Graham Young, seorang pria dengan kelainan mental yang telah membunuh keluarganya sendiri dengan berbagai jenis racun, menggunakan salah satu logam berat sebagai racun mematikan dengan gejala yang sulit dibedakan dengan penyakit umum lainnya.
Logam ini dapat menyebabkan kerusakan saraf pusat dan dalam jangka waktu panjang dapat menyebabkan rambut dan gigi rontok, kanker, hingga kematian.
Racun yang sama juga digunakan oleh salah satu antagonis dalam novel Agatha Christie: Misteri Penginapan Tua. Kejadian ini sempat menyebabkan syok berat bagi Christie, menganggap bahwa novelnya telah menyebabkan kematian seseorang.
Kelima, Pembuangan mayat oleh Snowy Rowles vs The Sands of Windee
The Sands of Windee adalah novel karangan Arthur W. Upfield yang menceritakan tentang penyelidikan pembunuhan seorang pria. Kasus ini sangat rumit karena meskipun diketahui telah terjadi pembunuhan, namun mayat pria tersebut tidak dapat ditemukan.
Snowy Rowles, kenalan dari Upfield membuang mayat pria yang telah dibunuhnya menggunakan metode yang serupa dengan metode dalam novel, yaitu dengan membakar mayat pria tersebut bersama mayat hewan dan menyebarkan abunya ke berbagai tempat. Untungnya, kasus tersebut akhirnya berhasil dipecahkan.
Meskipun menarik, kisah misteri fiksi hanyalah hiburan semata. Apabila pengetahuan yang diperoleh dari kisah tersebut disalahgunakan, akan ada hukuman berat bagi siapa pun yang melakukannya. (sumber: berbagai sumber)
0 komentar:
Posting Komentar